Menteri Keuangan Hong Kong, Chen Maobo, dalam anggaran keuangan terbaru yang dirilis, mengusulkan untuk lebih menyempurnakan sistem anti pencucian uang dan pendanaan teroris Hong Kong. Kerangka regulasi baru mungkin akan mencakup penyedia layanan uang virtual bersama dengan industri perhiasan, batu permata, dan logam mulia. Pemerintah berencana untuk melakukan konsultasi publik mengenai saran-saran spesifik ini dalam tahun ini.
Chen Maobo menekankan bahwa Hong Kong telah menjalani evaluasi menyeluruh oleh Financial Action Task Force tahun lalu, menjadi anggota pertama di kawasan Asia-Pasifik yang berhasil melewati audit organisasi tersebut. Pemerintah akan merujuk pada rekomendasi laporan evaluasi untuk terus mengoptimalkan sistem terkait.
Selain itu, pemerintah Hong Kong juga akan terus menerapkan standar regulasi perbankan internasional terbaru yang ditetapkan oleh Komite Pengawasan Perbankan Basel untuk menjaga stabilitas sistem keuangan Hong Kong. Langkah-langkah ini bertujuan untuk lebih memperkuat posisi Hong Kong sebagai pusat keuangan internasional, sambil memastikan kerangka regulasinya sejalan dengan praktik terbaik internasional.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
19 Suka
Hadiah
19
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
LiquidationWizard
· 6jam yang lalu
AML? Ayo, beri yang nyata.
Lihat AsliBalas0
TokenDustCollector
· 08-13 09:30
Pengawasan semakin ketat, tidak heran lagi.
Lihat AsliBalas0
ContractSurrender
· 08-13 07:11
Lalu apa lagi yang bisa dimainkan dengan koin virtual?
Lihat AsliBalas0
Ser_Liquidated
· 08-13 07:10
Tetaplah lembab di Amerika Utara.
Lihat AsliBalas0
rekt_but_vibing
· 08-13 06:57
Sekali lagi mulai mengurus ini dan itu.
Lihat AsliBalas0
AirdropLicker
· 08-13 06:55
Regulasi datang, play people for suckers tidak tenang.
Hong Kong berencana untuk memasukkan layanan uang virtual ke dalam kerangka pengawasan AML.
Menteri Keuangan Hong Kong, Chen Maobo, dalam anggaran keuangan terbaru yang dirilis, mengusulkan untuk lebih menyempurnakan sistem anti pencucian uang dan pendanaan teroris Hong Kong. Kerangka regulasi baru mungkin akan mencakup penyedia layanan uang virtual bersama dengan industri perhiasan, batu permata, dan logam mulia. Pemerintah berencana untuk melakukan konsultasi publik mengenai saran-saran spesifik ini dalam tahun ini.
Chen Maobo menekankan bahwa Hong Kong telah menjalani evaluasi menyeluruh oleh Financial Action Task Force tahun lalu, menjadi anggota pertama di kawasan Asia-Pasifik yang berhasil melewati audit organisasi tersebut. Pemerintah akan merujuk pada rekomendasi laporan evaluasi untuk terus mengoptimalkan sistem terkait.
Selain itu, pemerintah Hong Kong juga akan terus menerapkan standar regulasi perbankan internasional terbaru yang ditetapkan oleh Komite Pengawasan Perbankan Basel untuk menjaga stabilitas sistem keuangan Hong Kong. Langkah-langkah ini bertujuan untuk lebih memperkuat posisi Hong Kong sebagai pusat keuangan internasional, sambil memastikan kerangka regulasinya sejalan dengan praktik terbaik internasional.